Thunder

By : nietha

Breeze wind up to surrender

Burden to just swirl a finger

But there's a hunger

And so an anger

That make it even harder

Try to make it better

When silence goes to murder

drown every laughter

and highlight the stormbreaker

While the sky dance into shelter

that squeeze the spell i'm under 

But it just keep back into you and me...

When you just tearing me Asunder
by sending my heart a thunder !!! 

They Help Me Even When I Don't Know Them

Bisikan sejuk itu kudapati dari membaca. Ada kalanya waktu menyembuhkan luka, namun aku meminum obat yang lain. Untuk kalian yang sungguh indah dalam merangkai kata, aku ucapkan banyak terima kasih..

• Moment dimana kamu kehilangan segalanya adalah moment terindah ketika kamu menyadari bahwa    kamu masih memiliki Allah. Selama belum kehilangan harapan, kamu belum kehilangan apa-apa. 
• Ketika Allah memberimu masalah, Dia tahu bahwa kamu pasti bisa melaluinya. Mungkin akan ada luka, tapi itu semua membuatmu dewasa.
• Badai kecil diperlukan dalam hidup agar kita bangun dari tidur dan tetap waspada. Biarkan dirimu sedikit digosok oleh masalah, agar kilaumu kembali terpancar. 
• Allah tidak pernah membiarkan hambanya larut dalam kesedihan,pasti ada rencana indah untuk membayar  semua air mata.    

  

 

Still the most painfull feeling...even for this century

Sekejap kau memohon untuk meloncati masa jauh sebelum waktunya. Untuk apa? untuk sekedar membuktikan bahwa waktu memang menyembuhkan segalanya? Atau untuk bersembunyi dan kemudian terbangun lalu kau dapati dirimu sudah baik-baik saja?

Sayangnya, tidak semua yang kau mohon & kau inginkan dapat kau dapatkan. Andai saja sebaliknya tentu permohonanmu tadi tidak akan terjadi.

Karena apa yang kau rasakan kini adalah buah  dari tidak siapnya dirimu menerima bahwa segala ketentuan bukanlah berada di genggamanmu.